Warna lantai dan warna dinding penting untuk membuat suasana rumah / kantor menjadi nyaman. Namun tidak kalah pentingnya adalah plafon langit-langit ruangan Anda.
Langit-langit plafond bisa dipercantik dengan menggunakan cat, drop ceiling dengan diberi lampu LED di sekeliling, drop ceiling dengan motif krawangan yang di Router, atau dengan menggunakan Plafond Kayu Lumberceiling / Lambersiring.
Plafon Kayu akan selalu menjadi salah satu pilihan popular untuk memberi variasi di project Interior Design. Meskipun material yang digunakan di bangunan tersebut berbagai macam (kaca, semen, bata), plafon kayu akan tetap menjadi pilihan yang serbaguna yang bisa memberikan nilai tambah pada ruangan Anda.
LATAR BELAKANG ARTI KATA “PLAFON”
Plafon yang berasal dari bahasa Belanda Plafond, yang merujuk pada makna garis batas, biasanya peletakannya melintang horizontal antara dinding dan atap.
Untuk interior design, plafon kayu merupakan batas permukaan atas interior ruang yang sering kali merupakan media untuk mempercantik dan memberi kesan hangat pada ruangan.
KAYU JENIS APA YANG BISA DIJADIKAN PLAFON KAYU ?
Tidak semua jenis kayu bisa cocok untuk dipasang di langit-langit rumah Anda,
Jenis kayu yang cocok adalah :
Intinya, jenis kayu yang aman dipakai untuk plafon kayu adalah jenis kayu yang muai susutnya tidak besar. Karena pemasangan papan kayu di plafon, adalah tumpang tindih antara satu papan dengan yang lain, seperti gambar di bawah ini :
atau :
UKURAN UMUM PLAFON KAYU :
1 cm (tebal) x 9 cm (lebar) x 100 cm Up (panjang)
1,1 cm (tebal) x 8 cm (lebar) x 80 cm Up (panjang)
1,2 cm (tebal) x 9 cm (lebar) x 100 cm Up (panjang)
4 CARA MUDAH PEMASANGAN PLAFON KAYU :
1. Tentukan arah dari plafon kayu. Biasanya, plafon kayu dipasang sejajar dengan pintu ruangan. Pasang Rangka untuk papan kayu. Pilihan bahan untuk rangka adalah kaso kayu atau hollow baja ringan.
Pasang rangka kaso atau hollow angkur di sekeliling area langit-langit ruangan dimana plafon kayu akan dipasang. Gunakan paku beton apabila dinding menggunakan bata atau, sekrup fischer apabila dinding menggunakan bata ringan.
2. Paku / sekrup kaso/hollow tumpangan ke angkur dengan jarak maksimal 50 cm dan diatur supaya jarak antar kaso/hollow seragam.
Agar kaso/hollow tumpangan tidak lentur, pasang juga kaso/hollow dengan arah melintangnya dengan jarak sama atau maksimal 100cm. Jangan lupa kedua ujungnya dipaku atau disekrup ke kaso/hollow angkur.
3. Pasang papan kayu satu per satu ke kaso tumpangan dengan menggunakan paku tembak dan lem kayu. (Pakai sekrup apabila pasangnya ke hollow).
4. Terakhir, pasang lis plafon.
Memutuskan untuk menggunakan plafon kayu untuk mempercantik ruangan Anda? Hubungi dan diskusikan dengan kami melalui Whatsapp, atau Contact Us form melalui homepage kami.
Comments